Septiana Ika Kristia: Kami Kerahkan Panwascam Monitor dan Petakan APS Bacaleg Pemilu 2024

Oleh Firmus

SANGGAU - Ketua Bawaslu Sanggau Septiana Ika Kristia memastikan pihaknya sudah mulai monitor dan memetakan alat peraga sementara para bakal calon legislatif Pemilu 2024. 

" Kami sudah informasikan hingga ke tingkat kecamatan melalui Panwascam agar monitor dan memetakan APS Bacaleg, namun kita belum boleh bertindak menertibkan karena belum ada aturan tentang hal itu," tegas Septiana Ika Kristia, di temui di ruang kerjanya, Selasa 3 Oktober 2023.

Penegasan ini di terangkan Septiana Ika Kristia setelah pihaknya melakukan Rapat Koordinasi Bawaslu yang dilaksanakan pada hari Jum'at, 29 September 2023 di Hotel Meldy, membahas terkait persiapan dan pengawasan pemilu yang dinahkodai Bawaslu Sanggau kepada setiap Panwascam untuk menghasilkan pengawasan Pemilu 2024.

Menindaklanjuti hasil rapat koordinasi tersebut Bawaslu Kabupaten Sanggau mengutarakan penguatkan penanganan terkait langkah-langkah pencegahan agar setiap Panwascam dan semua bisa mengetahui terkait apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan dan dilaksanakan terhadap pelaksanaan pemilu yaitu APK (Alat Peraga Kampanye).

" Penguatan koordinasi diterapkan dengan pengawasan kepada setiap APK yang tidak mematuhi aturan pemasangan dan paling tidak boleh yakni di lokasi rumah-rumah ibadah khususnya dan menegakkan aturan tertulis di Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 15 Tahun 2023 Perubahan Kedua atas Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 23 Tahun 2018 Tentang Kampanye Pemilihan Umum," tegas Septiana Ika Kristia.

Sementara itu, Candra Apriansyah selaku Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaraan, Data dan Informasi menambahkan, implementasi hasil rakor menitik beratkan tentang para Parpol yang memasang atribut kampanye harus ditinjau dari segi tata letak dan akan bekerja sama dengan Satpol PP guna menindaklanjuti dari laporan Panwascam terkait penerapan pemasangan atribut kampanye yang baik dan benar disetiap wilayah.

" Saat ini kita masih tahap monitor dan pemetaan,  dan kita tetap melibatkan dinas instansi terkait," tambah Candra.